Hukum Berhubungan Suami-Istri di Malam 1 Suro/1 Muharram. Dijelaskan oleh Ustaz Hikmatul Luthfi bin KH Imam Syamsudin, secara fikih, hukum suami-istri berhubungan di malam 1 Suro atau tahun baru Islam maupun di malam lainnya adalah mubah. Hal ini sesuai dengan firman Allah SWT dalam Surah Al-Baqarah ayat 223 yang berbunyi, Syahdan suatu pagi di tahun 1605 di tepi pantai Tallo, Baginda Raja Tallo ke-VI kedatangan seorang lelaki berjubah putih dan beserban hijau. Wajahnya teduh dan seluruh tubuhnya memancarkan cahaya. Ia muncul menghadang gerbang istana dan menjabat tangan sang baginda raja. Diceritakan raja terpaku kagum pada sang lelaki berjubah. Pergantian tahun baru Jawa yang jatuh tiap malam satu Sura ini nggak disambut dengan kemeriahan, melainkan diperingati dengan berbagai ritual sebagai bentuk introspeksi diri. 3. Karena dianggap sakral, masyarakat Jawa memperingati malam satu Sura dengan melakukan berbagai ritual-ritual tertentu. Alih-alih melakukan pesta atau pun perayaan Sebelum membahas tata cara memandikan keris di malam 1 Suro, Anda mesti tahu juga doa atau ucapan yang biasa dilantunkan sebelum ritual memandikan dilakukan. Begini niat atau doa yang diucaplan Eyang Ronggo pada kerisnya; Baca Juga: Tumbuhkan Laju Daur Ulang, Coca-Cola Gandeng Grab Gaungkan Program Recycle Me. Jangan menunggu satu suro apalagi kalau kerisnya sudah sangat karatan. Nanti malah rusak,” kata dia yang sudah menjadi konservator sejak 1993. Pernyataan itu Nasip sampaikan dalam United Nations Day 2019, Indonesian Heritage for Global Peace and Sustainable Development di Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, Senin (2/12/2019). I9mv.

kata mutiara malam satu suro